1.
Cuci biji kacang hijau sampai bersih
dari kotoran.
2.
Rendam Biji kacang dengan air
panas 80 derajat celcius aduk hingga
merata, diamkan selama 3-5 menit. Lalu
Buang air panasnya.
3.
Rendam Biji kacang dengan air biasa
yang telah di campur PU TO selama 8 – 12
jam / semalaman. Baru proses TOGE / KECAMBAH pada keranjang / Tong.
4.
Perbandingan : 1 tutup botol : 30 liter air untuk 15 -20
Kg biji kacang .
5.
Perendaman Biji kacang dengan air
yang di campur PU TO melebihi ¼ permukaan Biji kacang atau lebih (Aduk hingga merata).
6.
Air campuran PUTO bisa untuk merendam 3-5 kali rendaman , sampai
air rendaman jernih.
7.
Air Campuran PUTO bisa juga untuk
penyiraman toge setelah berumur 1/2 sampai 1 hari.
8.
Air bekas rendaman bisa disiramkan pada tanaman apa saja, bisa juga dibuang ke kolam ikan untuk
menyuburkan planton pada kolam ikan / udang.
9. PUTO bisa juga di gunakan untuk pemyiraman pada proses pembuatan kecambah/touge, campurkan 1 tutup botol PUTO/10mL PUTO dengan air sebanyak 300 liter, proses penyiraman di lakukan setiap 2 jam sekali selama 3-5 menit pada siang hari di mulai jam 7 pagi, dan untuk penyiraman pada malam hari di mulai jam 7 malam setiap 3 jam sekali selama 3-5 menit, lakukan proses penyiraman secara kontiyu untuk menghasilkan kecambah/touge gemuk, renyah/kering dan sehat sesuai harapan. lakukan penyiraman dengan air berkabut. kecambah bisa di panen pada hari ke 2 atau ke 3.
9. PUTO bisa juga di gunakan untuk pemyiraman pada proses pembuatan kecambah/touge, campurkan 1 tutup botol PUTO/10mL PUTO dengan air sebanyak 300 liter, proses penyiraman di lakukan setiap 2 jam sekali selama 3-5 menit pada siang hari di mulai jam 7 pagi, dan untuk penyiraman pada malam hari di mulai jam 7 malam setiap 3 jam sekali selama 3-5 menit, lakukan proses penyiraman secara kontiyu untuk menghasilkan kecambah/touge gemuk, renyah/kering dan sehat sesuai harapan. lakukan penyiraman dengan air berkabut. kecambah bisa di panen pada hari ke 2 atau ke 3.